Penderitaan Manusia
PENDERITAAN MANUSIA
Penderitaan
adalah suatu hal yang tidak mengenakan, yang dijalani manusia. Semua manusia
pasti perna mengalami yang namanya penderitaan. Karena penderitaan termasuk
sifat yang realistis. Penderitaan dapat menyebabkan manusia itu meyerang dengan
sesuatu hal (pesimis) maupun menjadiin penderitaan itu sebagai hal yang
membangun (optimism).
1. Pederitaan
Fisik
Penderitaan
fisik adalah penderitaan yang di alami oleh manusia, yang menimpa manusia tersebut.
Penderitaan fisik dapat dilihat dan tidak dapat dilihat.
Contoh
dari pederitaan fisik yang dapat dilihat, seperti cacat fisik (disabilitas),
luka di badan, dsb. Sedangkan penderitaan fisik yang tidak dapat dilihat,
seperti penyakit hati, kanker, jantung, dsb.
2. Penderitaan
Mental
Penderitaan
mental adalah suatu keadaan dimana jiwa seseorang mengalami kekacaungan, kebingungan,
kerisahan dalam dirinya sehingga ia merasa stress. Manusia yang mengalami
penderitaan mental biasanya tidak tahu apa yang harus ia lakukan. Manusia yang
mengalami penderitaan mental harus selalu di support oleh orang-orang
terdekatnya seperti keluarga dan teman-temannya, agar tetap semangat untuk
menjalani hidup.
3. Penderitaan
Jiwa
Penderitaan
jiwa tidak jauh definisinya dari penderitaan mental. Penderita penderitaan jiwa
biasanya orang-orang yang mulai putus asa. Penderitaan jiwa mengarahkan
keburukan. Putus asa adalah sumber kesesatan, dan kegelapan hati, pangkal
penderitaan jiwa.
4. Penderitaan
Batin
Penderitaan
yang dialami manusia karena adanya tekanan di dalam hati karena adanya hal yang
menyinggung. Contohnya seperti seorang anak yang tidak memiliki waktu bersama
kedua orangtuanya karena orangtuanya sibuk bekerja. Namun tidak semua
penderitaan batin itu bersifat negatif. Namun ada juga yang bersifat positif.
Penderitaan
baik yang bersifat fisik, mental, jiwa, maupun batin, tidak selamanya
merugikan. Terkadang dari penderitaan yang dialami manusia, manusia itu bisa
belajar agar bisa menjalani hidup lebih baik lagi. Kesimpulannya, penderitaan
tercipta agar kita lebih giat dan berusaha lagi untuk tidak berada kembali pada
posisi itu dan terus bersikap optimis dalam melakukan semua hal selama kita
masih hidup. Dan yang harus kita lakukan saat penderitaan itu datang adalah,
dengan berdoa, usaha, ikhtiar dan tawakal terus-menurus kepada Tuhan YME.
Komentar
Posting Komentar